Saturday, March 4, 2017

Konfigurasi DNS Forwarding & Caching di Debian 8 menggunakan bind9

Konfigurasi DNS Forwarding & Caching  di Debian 8 menggunakan bind9 - Assalammualaikum Wr Wb, hai sobat catatan rizky, kembali lagi dengan saya pada artikel saya kali ini yang berjudul 'Konfigurasi DNS Forwarding & Caching  di Debian 8 menggunakan bind9', sudah tahukah sobat tentang apa itu DNS Forwarding & Caching , nah jika sobat belum tahu bisa simak baik baik artikel saya kali ini..


Pengertian
DNS Forwarding  adalah suatu sistem dimana jika suatu client DNS mengirimkan query untuk merequest suatu domain dan domain tersebut tidak tersedia di server DNS tersebut maka query dari client tadi akan di forward atau di teruskan ke server DNS lain yang sudah di daftarkan di DNS Server tadi, sedangkan DNS Caching ini berfungsi agar DNS kita nanti bersifat recursive(untuk pengertiannya bisa lihat di artikel saya 'perbedaan recursive query dan iterative query di dns' atau di artikel 'jenis jenis dns') dan juga DNS kita akan menyimpan data-data tentang nama domain yang sudah di request client

Latar Belakang
Apa bila kita ingin memmbuat suatu dns server yang tidak memuat semua data-data tentang nama domain(misalnya hanya beberapa nama domain) tetapi dns kita tetap bisa melayani permintaan dari client yang meminta data tentang nama domain yang tidak ada di server dns yang kita buat

Maksud dan Tujuan
Dapat membuat DNS Forwarding & Caching di debian mengggunakan bind9

Alat dan Bahan
  • Laptop/PC
  • OS Debian
  • Bind9
Jangka Waktu Pengerjaan
Dapat di kerjakan kurang lebih 1 - 5 menit

Tahap Pengerjaan

Pertama pastikan sobat telah menginstall bind9, kemudian edit file 'named.conf.options' pada direktori /etc/bind
# nano /etc/bind/named.conf.options


nah lalu nanti akan muncul seperti di bawah ini


nah kemudian tambahkan beberapa text berikut, jika sudah ada di sana tinggal hapus tanda '//' , tanda itu berarti comentar atau tidak di baca oleh program
allow-query{any;};
recursion yes;
forwarders{
[ip server dns yang di gunakan sebagai forwarders]; };
forward only;
dnssec-enable yes;
dnssec-validation yes;



nah lalu restart bindnya
# /etc/init.d/bind9 restart atau service bind9 restart


Keterangan :
Allow-Query = di sini saya isikan 'any' agar semua client bisa merequest dns dari server dns kita, atau sobat bisa menambahkan acl sendiri lalu pada sintaks ini di isi nama aclnya
recursion yes = ini agar service yang di berikan secara recursive
forwarders = ini nanti berisi ip-ip server dns yang akan menjadi forwardersnya
dnssec-enable & dnssec-validation = ini agar kita nanti bisa menerima data-data domain yang berasal forwarders yang kita isi

nah itu sedikit info tentang bagaimana kita mensetting dns forwarding dan caching dengan bind9, mungkin cukup sekian silahkan di coba, terimakasih sudah berkunjung semoga bermanfaat

Referensi
https://www.digitalocean.com/community/tutorials/how-to-configure-bind-as-a-caching-or-forwarding-dns-server-on-ubuntu-14-04


EmoticonEmoticon